in Progress…
|
UNIVERSITAS DIPONEGOROFAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKADEPARTEMEN KIMIA / PROGRAM STUDI S2 KIMIA |
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) |
Mata Kuliah (MK): |
Kimia Zat Padat Lanjut
|
Kode: |
AKM22727 |
Bobot |
2 SKS |
Semester |
Genap |
Otorisasi GPM
|
Dosen Pengembang RPS / Pengampu MK |
Koordinator MK / RMK |
Ketua Program Studi |
|
Yayuk Astuti, S.Si, Ph.D |
Dr. Parsaoran Siahaan, MS |
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) |
CPL-Prodi: |
|
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) |
CPL-MK: |
|
Deskripsi Singkat Matakuliah |
Mata Kuliah Kimia zat padat lanjut mempelajari tentang struktur, sifat, sintesis dan aplikasi zat padat. Dimulai dengan mempelajari tentang ikatan yang pada zat padat, struktur kristal, bidang kristal dan tipe struktur yang penting pada zat padat, kemudian dilanjutkan dengan cacat kristal, keadaan amorf dan diagram fasa. Setelah itu akan dibahas pula karakteristik material seperti sifat optik dan listrik. |
Kontribusi terhadap Bahan Kajian |
|
Materi Pembelajaran/Pokok Bahasan |
Pembahasan meliputi:
|
Pustaka |
Utama: |
|
|
Pendukung: |
|
|
Media Pembelajaran |
Perangkat lunak: |
– |
Perangkat keras: |
LCD dan Bahan Ajar
|
Team Teaching |
||||
Matakuliah syarat |
Minggu ke |
Sub CP-MK (Kemampuan Akhir yang diharapkan tiap tahapan pembelajaran) |
Materi Pembelajaran atau Bahan Kajian (BK) / Pokok Bahasan (PB) |
Metode Pembelajaran |
Waktu |
Pengalaman Belajar Mahasiswa |
1,2,3 |
Mahasiswa mampu menguraikan (C4-menganalisis), mengkontruksi (P4) dan mendiskusikan (A2) jenis ikatan yang terjadi pada zat padat dan membandingkan (C4-menganalisis) antara satu jenis ikatan dengan ikatan yang lain. |
Teori Kuantum (BK1), teori Struktur Atom/Molekul (BK4), Teori Keaktifan dan Kereaktifan Atom dan Molekul (BK5), Teori Interaksi Antarmolekul (BK6)/ Ikatan pada Zat Padat : a. padatan ionik; b. padatan jaringan kovalen; c. ikatan logam dan teori pita. . |
a. Ceramah.
b. Discovery Learning, Cooperative Learning. |
Pertemuan 1,2,3:TM=3x(3×50″)BT+BM= 3x(3×60″+3×60″) |
a. Meringkas informasi Bertanya (pengembangan, kritik)b. Belajar dengan menggali/ mencari informasi (inquiry) serta memanfaatkan informasi tersebut untuk memecahkan masalah faktual.. |
Penilaian Pertemuan-1,2,3:
|
(a) Kriteria: Ketepatan menjelaskan dan membedakan jenis-jenis ikatan-ikatan yang ada pada zat padat. | Bobot (%): 20 | |||
4,5,6 |
Mahasiswa mampu menguraikan (C4-menganalisis), mengkontruksi (P4) dan mendiskusikan (A2) struktur kristal serta menghitung (C3) indeks miller untuk memprediksikan (C5) bidang kristal dan struktur kristal |
Teori Kuantum (BK1), Toeri Struktur Atom/Molekul (BK4), Teori Interaksi Antarmolekul (BK6)/ Struktur Kristal dan Kimia Kristal : a. unit sel dan sistem kristal; b. simetri; c. kisi dan Bravais; d. bidang kisi dan indeks miller; e. indeks arah kristal; f. struktur kristal. | a. Ceramah.
b. Simulasi, Discovery Learning, Cooperative Learning. |
Pertemuan 4,5,6TM=3x(3x 50″)BT+BM=3x[(3×60″) +(3×60”)] |
a. mendengarkan, menulis bertanya.b. Membahas dan menyimpulkan masalah/ tugas secara berkelompok. |
Penilaian Pertemuan-4,5,6:
|
(a) Kriteria:
• Ketepatan menjelaskan komponen suatu kisi kristal |
Bobot (%): 20 | |||
7 |
Mahasiswa mampu mencirikan (C2) tipe-tipe struktur kristal yang penting seperti rock salt, diamond, wurtzie, rutile, perovskite dan spinel serta mampu mengklasifikasikan (A4) beberapa jenis material ke dalam kategori tersebut. |
Teori Struktur Atom/Molekul (BK4), Teori Interaksi Antarmolekul (BK6)/ Beberapa Tipe Struktur Penting : a. rock salt; b. diamond; c. wurtzite; d. rutile; e. perovskite; f. spinel. | a. Ceramah.
b. Discovery Learning, Cooperative Learning. |
Pertemuan 7TM=1 x(3x 50″)BT+BM:1x[(3×60″) +(3×60”)] |
a. Mendengarkan,
|
Penilaian Pertemuan-7:
|
(a) Kriteria:
• Ketepatan menjelaskan beberapa tipe struktur yang penting pada sebuah material zat padat. |
Bobot (%): 10 | |||
8 |
Ujian |
Tengah |
Semester |
atau |
UTS |
9,10 |
Mahasiswa mampu menguraikan (C4-menganalisis), mengkontruksi (P4) dan mendiskusikan (A2) cacat kristal baik asal usul maupun tipe cacat kristal yang ada serta mmapu memprediksi (C5) rumus molekul dari sebuah larutan zat padat. |
Teori Kuantum (BK1), Teori Struktur Atom/Molekul (BK4), Teori Interaksi Antarmolekul (BK6)/ Cacat Kristal: a. Asal usul dan tipe cacat kristal b. Senyawa non stoikiometri dan larutan zat padat. |
a. Ceramah.
b. Discovery Learning, Cooperative Learning. |
Pertemuan 10-11TM=2x(3x 50″)BT+BM:2x[(3×60″) +(3×60”)] |
a. Mendengarkan,
|
Penilaian Pertemuan-9,10:
|
(a) Kriteria:
• Ketepatan menjelaskan cacat kristal serta klasifikasinya • Ketepatan mendiskripsikan mekanisme pembentukan larutan zat padat sesuai dengan jenisnya • Ketepatan menghitung komposisi atom pada penentuan rumus molekul sebuah larutan zat padat. |
Bobot (%): 15 | |||
11,12 |
Mahasiswa mampu menganalisa (C4) dan beberapa keadaan zat non kristal serta merancang (C6) pembuatan material tersebut. |
Teori Energetika (BK2), Teori Struktur Atom/Molekul (BK4)/ Keadaan Amorf: a. proses sol gel; b. gelas; c. material semen; d. keramik. |
a. Ceramah.
b. Discovery Learning, Cooperative Learning. |
Pertemuan 11,12TM=2x(3x 50″)BT+BM:2x[(3×60″) +(3×60”)] |
a. Mendengarkan,
|
Penilaian |
(a) Kriteria:
• Ketepatan menjelaskan dan mendiskripsikan ciri-ciri zat padat non kristal (amorf) • Ketepatan menjelaskan mekanisme pembentukan dan fabrikasi beberapa zat padat non kristal yang meliputi gelas, semen dan keramik. |
Bobot (%): 12 | |||
13 |
Mahasiswa mampu menginterpretasikan (C4-menganalisa) dan diagram fase serta mampu mengaplikasikasikan (C3) diagram fase tersebut untuk memprediksikan (C5) kondisi fabrikasi material zat padat. |
Teori Energetika (BK2), Teori Kinetika (BK3)/ Diagram Fase : a. klasifikasi transisi fasa; b. kinetika dan faktor yang mempengaruhi transisi fasa; c. aturan fasa; d. sistem satu komponen; e. sistem dua komponen. |
a. Ceramah.
b. Discovery Learning, Cooperative Learning. |
Pertemuan 11,12TM=2x(3x 50″)BT+BM:2x[(3×60″) +(3×60”)] |
a. Mendengarkan,
|
Penilaian |
(a) Kriteria:
• Ketepatan menjelaskan diagram fasa dan faktor-faktor yang mempengaruhi diagram fasa • Ketepatan dalam pengaplikasian diagram fase untuk memprediksikan kondisi sintesis material zat padat. |
Bobot (%): 8 | |||
14,15 |
Mahasiswa mampu menguraikan (C4) sifat-sifat potensial zat padat serta mengkorelasikan (C4) dan menafsirkan (C5) sifat-sifat tersebut dengan aplikasi materialnya. |
Teori Kuantum (BK1), Teori Struktur Atom/Molekul (BK4), Teori fasa gas dan zat padat/ Karakteristik Material : a. sifat optik; b. sifat listrik; c. sifat mekanik; d. sifat tahan panas. |
a. Ceramah.
b. Discovery Learning, Cooperative Learning. |
Pertemuan 11,12TM=2x(3x 50″)BT+BM:2x[(3×60″) +(3×60”)] |
a. Mendengarkan,
|
Penilaian |
(a) Kriteria:
• Ketepatan menjelaskan sifat-sifat potensial zat padat seperti sifat optik, sifat listrik, sifat mekanik dan sifat tahan panas • Ketepatan mengkorelasikan dan menafsirkan sifat-sifat tersebut dengan aplikasi materialnya. |
Bobot (%): 15 | |||
16 |
Ujian |
Akhir |
Semester |
atau |
UAS |