Mata Kuliah
|
:
|
Kimia Anorganik Fisik Lanjut
|
Kode
|
:
|
MKM1824109
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
I
|
Deskripsi
|
:
|
Mata kuliah “Kimia Anorganik Fisik Lanjut” mendalami prinsip-prinsip dasar reaksi kimia, dengan fokus khusus pada reaksi anorganik dalam pelarut air dan pelarut non-air. Mahasiswa akan mempelajari mekanisme reaksi, pengaruh lingkungan pelarut terhadap dinamika reaksi, serta metode analisis dan karakterisasi produk reaksi. Mata kuliah ini penting untuk memahami interaksi kimia yang kompleks di berbagai sistem anorganik, yang menjadi dasar dalam pengembangan material fungsional, katalis, baterai, hingga teknologi energi bersih. Dengan penguasaan materi ini, mahasiswa dipersiapkan untuk berkontribusi pada penelitian inovatif dan aplikasi teknologi maju di bidang kimia, energi terbarukan, dan industri material masa depan.
|
|
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Mekanisme Reaksi Anorganik
|
Kode
|
:
|
MKM1824110
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
I
|
Deskripsi
|
:
|
Mata kuliah ini membahas hukum kinetika dan kaitannya dengan laju reaksi, pengaruh pelarut, serta pendekatan termodinamis dan kinetis dalam memahami reaksi kimia. Topik meliputi kinetika reaksi sederhana (orde satu, dua, dan lainnya), metode Flooding, reaksi dapat balik, paralel, seri, serta penyederhanaan skema kinetika. Konsep keadaan transisi, interpretasi mekanisme berdasarkan persamaan laju, serta perbedaan kinetika reaksi juga dikaji secara mendalam. Selain itu, materi mencakup sifat alamiah cairan, pengaruh pelarut dan ion terhadap mekanisme reaksi, serta parameter lain yang mengontrol laju reaksi. Ditekankan pula teknik penghilangan logam berat sebagai aplikasi nyata. Mata kuliah ini penting untuk memahami dinamika reaksi kimia dan pengendaliannya, dengan prospek aplikasi pada pengembangan material baru, industri kimia, farmasi, dan teknologi lingkungan.
|
|
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Metode Pemisahan dan Elusidasi Struktur Anorganik
|
Kode
|
:
|
MKM1824111
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
I
|
Deskripsi
|
:
|
Mata kuliah ini membahas metode analisis material anorganik secara komprehensif, mencakup struktur zat, teknik pemisahan, dan analisis dengan spektroskopi (UV-tampak, IR, Raman, NMR, XPS). Juga dibahas metode difraksi sinar-X untuk identifikasi fasa dan analisis mineral berbasis database, analisis termal (TGA), mikroskopi (SEM, TEM, AFM), analisis serapan gas, serta teknik elektrokimia (EIS, voltametri siklik, LCR). Pengetahuan ini penting untuk memahami sifat dan struktur material anorganik, dengan aplikasi luas dalam penelitian ilmiah, pengembangan teknologi material baru, dan inovasi di berbagai sektor industri seperti energi, lingkungan, dan farmasi.
|
|
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Fotokimia-Fotokatalis
|
Kode
|
:
|
MKM1824112
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
I
|
Deskripsi
|
:
|
Mata kuliah “Fotokimia-Fotokatalis” memberikan pemahaman tentang prinsip dasar dan aplikasi fotokimia dan fotokatalisis, dari interaksi radiasi elektromagnetik dengan materi hingga penerapan teknologi fotokatalisis. Mahasiswa mempelajari teori fotokimia, proses absorpsi cahaya, eksitasi molekul, hukum fotokimia, dan diagram Jablonski untuk proses deaktivasi keadaan tereksitasi. Materi mencakup sifat keadaan tereksitasi, fenomena quenching dan sensitisasi, serta konsep material fotokimia, prinsip semikonduktor, dan reaksi transfer elektron di sistem elektrokimia sebagai dasar sintesis nanofotokatalis. Pada bagian aplikatif, mahasiswa akan memahami teknologi pemecahan air, reduksi CO₂, dan penggunaan fotokatalis untuk pengolahan lingkungan. Mata kuliah ini penting dalam menjawab tantangan energi terbarukan dan pengembangan teknologi ramah lingkungan. Lulusan dipersiapkan untuk berkontribusi dalam inovasi teknologi berbasis fotokimia dan fotokatalisis di bidang energi bersih, kesehatan, dan pelestarian lingkungan.
|
|
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Membran Anorganik
|
Kode
|
:
|
MKM1824113
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
I
|
Deskripsi
|
:
|
Mata kuliah ini membahas konsep dasar dan aplikasi teknologi membran, meliputi sejarah, definisi, material, dan sifat-sifat membran. Topik mencakup metode sintesis, karakterisasi, mekanisme transportasi, proses membran, serta fenomena seperti polarisasi dan fouling. Selain itu, modul dan desain proses juga akan dianalisis untuk mengoptimalkan kinerja membran. Materi kuliah ini memberikan dasar penting untuk memahami teknologi pemisahan modern yang efisien, ramah lingkungan, dan memiliki prospek luas dalam bidang air bersih, energi, kesehatan, dan industri berkelanjutan di masa depan.
|
|
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Simetri Molekul Anorganik
|
Kode
|
:
|
MKM1824114
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
I
|
Deskripsi
|
:
|
Mata kuliah “Simetri Molekul Anorganik” dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip simetri dalam molekul dan senyawa anorganik serta aplikasinya dalam berbagai konteks ilmiah. Mahasiswa akan mempelajari unsur-unsur dan operasi simetri, pengenalan poin grup, tabel karakter, dan representasi irreducible. Materi kuliah mencakup penerapan simetri dalam analisis struktur molekul dan teori orbital molekul, baik secara sederhana maupun lanjutan, serta konsep simetri dalam keadaan kristalin dan struktur kristal. Pemahaman ini sangat penting dalam analisis sifat molekul, desain material, dan pengembangan teknologi berbasis material anorganik. Prospek aplikasinya mencakup bidang nanoteknologi, katalisis, material elektronik, hingga eksplorasi material baru untuk energi terbarukan, menjadikan mata kuliah ini krusial dalam membangun kemampuan mahasiswa untuk berkontribusi dalam penelitian dan pengembangan ilmu kimia modern.
|
|
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Katalis
|
Kode
|
:
|
MKM1824206
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
II
|
Deskripsi
|
:
|
Mata kuliah ini membahas prinsip, mekanisme, dan aplikasi katalisis homogen dan heterogen. Topik meliputi reaksi terkatalisis, karakterisasi katalis, peran ligan, kinetika reaksi, hidrogenasi, serta isomerisasi. Pada katalisis heterogen, dibahas pembuatan dan karakterisasi katalis, efek substituen, sifat permukaan, serta sumber hidrogen. Mata kuliah ini menghubungkan konsep teoritis dengan aplikasi praktis dalam reaksi kimia dan industri. Katalisis merupakan inti dari inovasi kimia modern, dengan aplikasi luas di berbagai industri, seperti farmasi, petrokimia, energi terbarukan, dan pengelolaan limbah. Pemahaman tentang katalis homogen dan heterogen memungkinkan pengembangan proses kimia yang lebih efisien, ramah lingkungan, dan hemat energi.
|
|
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Kimia Material dan Zat Padat Lanjut
|
Kode
|
:
|
MKM1824207
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
II
|
Deskripsi
|
:
|
Mata kuliah Kimia Material dan Zat Padat Lanjut mempelajari struktur, sifat, sintesis, dan aplikasi material modern seperti polimer, komposit, dan nanomaterial. Topik yang dibahas meliputi klasifikasi material, struktur dan karakteristik polimer, metode sintesis, nanomaterial, metal oksida, material organometalik, dan inovasi seperti MOF dan smart material. Mahasiswa mempelajari ikatan zat padat, struktur kristal, cacat kristal, keadaan amorf, diagram fasa, serta sifat optik dan listrik material. Mata kuliah ini bertujuan membekali mahasiswa dengan pengetahuan teoretis dan praktis untuk berkontribusi dalam pengembangan teknologi material berkelanjutan, dengan aplikasi luas di bidang energi terbarukan, elektronik, katalisis, dan teknologi masa depan.
|
|
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Kimia Permukaan dan Koloid
|
Kode
|
:
|
MKM1824208
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
II
|
Deskripsi
|
:
|
Mata kuliah ini membahas penerapan konsep struktur, termodinamika, dan kinetika untuk memahami fenomena permukaan pada sistem koloid anorganik. Topik mencakup termodinamika permukaan, adsorpsi, muatan listrik permukaan, interaksi partikel dan koagulasi, serta kajian koloid silika dan struktur komposit. Topik mata kuliah ini penting untuk memahami berbagai proses kimia di permukaan, yang menjadi dasar teknologi material maju, katalisis, dan nanoteknologi. Pemahaman mendalam tentang kimia permukaan membuka prospek aplikasi dalam pengembangan material fungsional, energi berkelanjutan, dan bioteknologi di masa depan.
|
|
|
|
Mata Kuliah
|
:
|
Kimia Supramolekul Lanjut
|
Kode
|
:
|
MKM1824209
|
SKS
|
:
|
3
|
Smt
|
:
|
II
|
Deskripsi
|
:
|
Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang konsep teori interaksi antarmolekul atau ikatan non-kovalen. Matakuliah ini dapat digunakan sebagai landasan memahami surfaktan dan polimer pada drug delivery dan fasa kristal cair sebagai sistem drug delivery. Matakuliah ini akan membahas Interaksi antarmolekul atau ikatan non-kovalen dengan metode kimia kuantum komputasi dan eksperimen. Matakuliah ini akan membahas: [1] Pendahuluan: pengertian dan perkembangan kimia supramolekul. [2] Sifat-sifat listrik molekul tunggal: muatan atom-atom molekul, momen dipol, polarisabilitas, permitivitas relatif, struktur dan geometri molekul. [3] Metode komputasi molekul tunggal: perhitungan sifat-sifat listrik molekul. [4] Interaksi antarmolekul: energi potensial interaksi, interaksi dipol – dipol, interaksi dipol – dipol terinduksi, interaksi dipol terinduksi – dipol terinduksi, ikatan hidrogen. [5] Metode komputasi interaksi antarmolekul. [6] Metode eksperimen analisis supramolekul.
|
